Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Petani Teh Purwakarta Gajian 2 Kali Setiap Bulan, Begini Caranya!

Petani Teh Purwakarta Gajian 2 Kali Setiap Bulan, Begini Caranya!
Zaenx, petani teh rakyat di Poktan Barong Mulya
BARMOEL NEWS --- Purwakarta, 25 Maret 2024 – Sebuah inisiatif menarik muncul di tengah-tengah petani teh di Kabupaten Purwakarta. 

Melalui channel Youtube 'Purwakarta turunan kidul', terungkap bahwa petani teh di Kelompok Tani Barong Mulya, Dusun Legokbarong Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, gajian dua kali setiap bulan.

Proses panen dan pengolahan teh menjadi sorotan utama dalam kunjungan ke petani teh tersebut. 

Menurut Asep Rahmat Saleh Setiaji, SH atau lebih akrab disapa Mang Zaenx, ahli di bidangnya, proses ini menjadi kunci utama keberhasilan produksi teh yang berkualitas.

Proses Metik Teh

Pada kunjungan tersebut, Mang Zaenx secara langsung mengajarkan teknik metik teh kepada para petani. 

Proses ini melibatkan pemilihan daun teh yang tepat untuk dipetik. 

Daun teh yang pucuknya masih muda dan memiliki kadar air serta getah yang tepat menjadi prioritas dalam proses ini.

Penentuan Jadwal Panen

Pentingnya pengetahuan mengenai waktu panen juga disoroti. 

Para petani diberitahu bahwa panen yang dilakukan dengan interval tertentu, yakni dua kali dalam sebulan, dapat meningkatkan hasil produksi secara signifikan.

Proses Pengolahan Teh

Setelah proses panen, daun teh langsung diolah melalui proses pengeringan. 

Dalam proses ini, daun teh mengalami tahap layu, penggilingan, dan pengeringan untuk menghasilkan teh kering yang siap dikemas dan dikonsumsi.

Dampak pada Penghasilan Petani

Keputusan untuk memberikan gaji dua kali sebulan kepada petani teh merupakan langkah yang diapresiasi. 

Hal ini meningkatkan kesejahteraan petani dan menginspirasi mereka untuk terus meningkatkan kualitas hasil panen.


Kesimpulan

Kunjungan ke Kelompok Tani Barong Mulya memberikan gambaran yang jelas mengenai proses panen dan pengolahan teh di Purwakarta. 

Langkah untuk memberikan gaji dua kali sebulan kepada petani juga menjadi bukti nyata komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan mereka. 

Semoga inisiatif seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi sektor pertanian di Indonesia.

Dengan demikian, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani teh di Purwakarta tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi teh secara keseluruhan.***