Pemuda Tani Bangkit, Deif dkk Garap Lahan di Pusakamulya, Siap Tanam Cabe Keriting dan Tomat!
![]() |
Deif dkk |
Hal ini tidak terkecuali bagi sekelompok pemuda tani di Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta.
Dengan penuh semangat, mereka mengolah lahan seluas 1500 meter persegi yang akan ditanami dengan cabe keriting dan tomat.
Mengenal Para Pelaku Utama: Rizal, Angga, Aldi, dan Deif
Proyek penggarapan lahan ini dipimpin oleh empat sosok inspiratif: Rizal, Angga, Aldi, dan Deif.Berasal dari RW 003 Dusun Legokbarong, mereka tidak hanya mengabdikan diri dalam menyiapkan lahan untuk pertanian, tetapi juga membawa semangat baru dalam pengelolaan pertanian di desa mereka.
Langkah mereka bukan sekadar upaya mencari penghasilan, melainkan juga sebagai bagian dari komitmen pada pertanian berkelanjutan.
Melalui dedikasi dan semangatnya, para pemuda tani Desa Pusakamulya tidak hanya berupaya mengubah lahan kosong menjadi lahan subur, tetapi juga membawa harapan baru bagi masa depan pertanian lokal.
Komitmen pada Pertanian Berkelanjutan
![]() |
Pemuda tani |
Dengan menggunakan teknik modern namun tetap menghormati nilai-nilai tradisional pertanian, mereka berharap dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan.
Dukungan dari Komunitas Lokal
Inisiatif para pemuda tani ini juga mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat sekitar.Baca Juga
Komunitas di Desa Pusakamulya menyambut baik upaya mereka dalam mengembangkan sektor pertanian, sebagai langkah awal menuju kemandirian pangan dan pertumbuhan ekonomi lokal.
Masa Depan yang Cerah untuk Pertanian Lokal
![]() |
Pemuda tani |
Dengan terus mengembangkan potensi yang ada, mereka membuktikan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan sektor pertanian.
Dalam sebuah era di mana modernitas seringkali meredupkan nilai-nilai tradisional, semangat dan dedikasi para pemuda tani Desa Pusakamulya menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Dalam sebuah era di mana modernitas seringkali meredupkan nilai-nilai tradisional, semangat dan dedikasi para pemuda tani Desa Pusakamulya menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, mereka membuktikan bahwa dengan tekad dan inovasi, pertanian Indonesia tetap menjadi tulang punggung ekonomi yang kokoh.***